Gorden Cantik Yang Sesuai dengan Warna Dinding

>> Monday, March 7, 2011

Selain sebagai penutup pandangan dari luar melalui jendela, gorden memainkan peranan penting sebagai penebar suasana. Warna gorden yang tidak sesuai bisa membuat penghuni rumah tidak nyaman, termasuk para tamu yang bertandang.
Seiring perkembangan industri properti saat ini, perkembangan interior, termasuk gorden, juga meningkat. Bentuk, warna, dan desain gorden terus mengalami banyak perubahan dan inovasi.
Berikut ini langkah menentukan gorden pilihan yang matching atau sesuai suasana rumah.

* Bahan 

Buat Anda yang memiliki anggaran terbatas, bahan poliester seharga puluhan ribu per meter sudah cukup. Dengan warna dan motif beragam, bahan-bahan ini mudah didapatkan di pasar tradisional atau gerai khusus gorden. 

Lain halnya dengan gorden berbahan linen. Hadir dengan berbagai hiasan bordir, bahan kain seperti ini harganya cukup tinggi dan terbilang nomor dua setelah bahan sutera. Sementara memilih bahan sutera pun harganya kini sudah mencapai ratusan ribu per meter. Tetapi jangan khawatir, selain halus dan lembut, detail-detail motifnya begitu cantik dan sedap dipandang mata.

* Ukuran

Baik di toko khusus atau di beberapa pasar kain di Jakarta, bahan gorden banyak dijual dengan panjang yang bisa disesuaikan dengan ukuran jendela Anda. Untuk ukuran lebar umumnya yang tersedia adalah bahan berukuran 1,4 meter dan 2,8 meter. Pada model-model tertentu poni atau draperi, Anda akan membutuhkan kain yang lebih panjang.

* Warna

Kebanyakan orang memilih gorden dengan warna senada dengan lantainya. Tetapi, bagaimana jika warna lantai tidak senada dengan gorden? Tidak masalah, gunakan warna apa saja. Yang penting, warna gorden harus selaras dengan warna furnitur atau aksesori lain di ruangan tersebut. Pun, warna tidak harus sama dan warna turunannya pada aksesoris seperti dinding, meja dan kursi, atau karpet.
Warna kontras pada gorden juga bisa membuat membuat gorden tampak menonjol. Ini bisa Anda lakukan jika ingin memberi perhatian lebih pada gorden. Lain halnya dengan penggunaan warna gelap. Meskipun bisa menonjolkan kesan anggun dan mewah, kesalahan menempatkan warna gelap pada gorden bisa merusak tata ruang di sekitarnya. 
Kombinasi warna gorden yang tidak sesuai bisa membuat rumah tidak nyaman, apalagi jika warnanya bertabrakan dengan warna tembok rumah, pasti akan mengganggu pandangan orang yang melihat.
Corak dan warna gorden hendaknya merupakan gradasi warna yang tidak jauh dengan cat tembok di ruangan tersebut. Ini untuk menimbulkan keserasian dalam ruang, dan tidak menjadi fokus utama dalam sebuah ruang.
Jenis dan corak gorden harus dibedakan untuk setiap ruang. Ruang tamu misalnya, karena ruang ini biasanya memiliki akses langsung ke luar rumah, maka gorden harus dilapis, ada bagian tipis yang dapat terus dipasang sepanjang hari, dan lapisan tebal yang bisa dibuka dan diikat pada bagian sampingnya. Warna yang disarankan adalah warna yang sedikit cerah, dan berkesan berat.

* Gaya

a. Minimalis
Ciri khas model gorden ini tidak bermotif atau polos. Kalaupun ada, hiasan motifnya dibentuk kecil, nyaris tidak terlihat dari kejauhan. Umumnya, kekuatan tekstur menjadi hal utama, semisal garis, bordir, atau kerutan.
b. Klasik atau romantis
Ciri gaya ini akan selalu memunculkan kesan teduh seirama warna dinding atau kusen jendela. Bahan material umumnya dari satin atau sutera, dengan hiasan motif renda bunga.
Dalam memilih atau membeli gorden, pemilik rumah terkadang harus mengeluarkan kocek yang tidak sedikit supaya barang yang dibelinya nampak sedap dipandang.

*Dana

Untuk memperoleh sebuah keindahan dan keserasian terkadang memang mahal harganya. Namun bila kita bisa jeli terhadap barang-barang yang memiliki harga miring, maka tidak perlu khawatir. Anda juga bisa menggunakan bahan kain sisa, misalnya kain bekas sofa. Kemudian buat korden menyerupai anyaman, caranya dengan dipilah-pilah kemudian dianyam dengan kain.
Ada juga trik yang ampuh dan sangat dianjurkan untuk diterapkan yaitu dengan menjahit sambungan dari bagian belakang kain yang sudah dirangkap, sehingga dengan demikian garis-garis bekas jahitan tidak terlihat.
Langkah selanjutnya yaitu dengan membuat gorden agar terlihat lebih berat (untuk memberikan kesan penuh), gunakan bahan pelapis bagian belakang dari kain flanel, dengan begitu lekuknya terlihat indah karena tidak terlalu tipis.

0 comments:

Post a Comment

  © Blogger template Simple n' Sweet by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP